Pages

Selasa, 31 Desember 2013

Shuuko (Persahabatan)

Perkenalkan nama ku Kyurie, aku bersekolah di SMPN 1 MARTAPURA. Dan sekarang aku sudah duduk di kelas VIII A. Aku mempunyai banyak teman di sekolah ku itu, aku juga mempunyai sebuah Fans Club yang bernama “Anime Loverz”. Tempat dimana orang-orang yang menyukai Animasi Jepang. Fans Club ini juga di muat di situs pertemanan facebook. Fans Club ini mempunyai banyak anggota tentunya di kelas VIII A, karena di kelas inilah terdapat semua anggota Anime Loverz itu sendiri.
Akan ku perkenalkan satu-persatu anggota AnLove (singkatan dari Anime Loverz), Ryu, Kyurie/aku, Kyura, Roruto, Akira, Senju, Karuhi, dan Kazuma. Sebenarnya masih banyak anggota AnLove di kelas lain tapi mungkin hanya mereka saja yang dapat ku sebutkan.
Kami semua begitu akrab hampir tidak ada perselisihan di antara kami, misalkan ada perselisihan pun kami tuntaskan pada hari itu juga. Biar pun kami sebuah Fans Club, tapi kami tetap berteman dengan teman-teman di sekolah itu. Walapun kami sebuah Fans Club bukan berarti kami melanggar aturan sekolah yang telah ditetapkan oleh Bapak Kepala Sekolah. Fans Club kami ini mengajak semua orang ke arah yang positif, bukan ke arah yang negatif.
Walaupun kami ini adalah sebuah Fans Club, kami tidak seperti Fans Club lain, yang pada jam istirahat mereka ngumpul-ngumpul sambil merokok atau melakukan sesuatu hal yang dilarang oleh sekolah, memang kami ngumpul-ngumpul tapi ngumpul-ngumpul sambil makan dan cerita-cerita.
Dari hari ke hari, pertemanan kami berubah menjadi sebuah persahabatan yang membantu satu sama lain, melengkapi kekurangan di diri seorang sahabat. Hari demi hari serasa sangat bahagia karena aku sebelumnya tidak pernah merasakan persahabatan seperti ini. Pada suatu saat seorang anggota AnLove yang bernama Kazuma, tidak dapat berhadir ke sekolah karena dia diberitakan sakit Liver. Kami sempat menjenguknya di rumah sakit Ratu Zalekha, sampai berangsur-angsur keadaannya membaik, dan dia pun dapat kembali bersekolah, selang beberapa hari dia masuk rumah sakit lagi dan kami di beritahu bahwa Kazuma di rawat di Rumah Sakit Ulin, Banjarmasin. Kami sempat menyusun rencana dengan ibu wali kelas kami untuk menjenguk Kazuma di RS Ulin. Tapi karena tidak ada waktu yang tepat rencana itu sempat tertunda. Tapi tidak berapa lama Kazuma dapat bersekolah lagi. Alhamdulillah akhirnya Kazuma sembuh. Selang beberapa hari, Kazuma kembali masuk RS Ulin, kali ini Kazuma cukup lama di rawat di RS itu.
Waktu berlalu kami pun mendekati ulangan kenaikan kelas. Tapi Kazuma belum juga sembuh dan Ibu Wali Kelas kami mengusulkan kepada Bapak Kepala Sekolah agar nantinya Kazuma bisa menyusul ulangan kenaikan kelas, walaupun mungkin soalnya akan di antar ke RS Ulin. Mendengar berita itu kami pun sedikit lega karena Kazuma masih bisa ikut ulangan kenaikan kelas. Dan akhirnya kami pun menjalani ulangan kenaikan kelas tanpa Kazuma. Kurang lebih satu minggu lamanya ulangan kenaikan kelas pun sudah berakhir. Sampai pada suatu hari kami (Semua anggota AnLove) diberitahu oleh Ibu Wali Kelas kami, bahwa Kazuma sekarang di rawat di sebuah Rumah Sakit yang ada di Jakarta. Mendengar berita itu kami pun sontak kaget. Dan kami bertanya-tanya mengapa Kazuma harus di rawat di RS yang ada Di Jakarta? apa rumah sakit di Banjarmasin sudah tidak kuat lagi? semua anggota AnLove pun bersedih. Bagaimana kami bisa menjenguk Kazuma yang ada di RS Jakarta? sedangkan kami tidak mempunyai biaya yang cukup untuk pergi ke sana.
Detik demi detik, hari demi hari. Sampai lah kami pada sebuah berita yang sangat menyesakkan hati dan jiwa, Innalillahi wa innailaihi roji’un… Kazuma teman terbaik kami, sahabat yang kami banggakan, telah berpulang ke Rahmatullah dengan meninggalkan semua kenangan yang telah dia taburkan saat bersama kami. Kazuma sosok seorang yang religius, pintar, cantik, baik, walaupun terkadang dia ngomong ceplas-ceplos, tetapi dia itu sosok yang sangat kami banggakan, kami bangga mempunyai sahabat seperti Kazuma. Jujur saat aku melihat pesan singkat dari Karuhi yang mengatakn Kazuma sudah berada di pangkuan yang Maha Kuasa, aku histeris, aku merasa hancur, aku merasa kecewa, aku merasa sedih yang amat sangat. Begitu dengan juga dengan Ryu, Karuhi, Kyura, Akira, Roruto. Mereka juga merasakan sedih yang amat sangat. Bagaimna tidak seorang teman yang sangat kami kasihi sudah tidak ada di dunia ini. Padahal baru 5 hari yang lalu aku menanyakan kabarnya lewat pesan singkat dan Kazuma menjawab “Baik”. Begitu juga dengan Ryu, bahkan Ryu baru 3 hari yang lalu dia menanyakan bagaimana keadaannya yang tentunya juga lewat pesan singkat, dan seperti biasa jawabannya “Baik”. Kesedihan kami makin bertambah karena kami ingat bahwa Senju sekarang sedang berada di Pulau Jawa. Dan dia belum tahu berita duka ini. Sampai pada akhirnya kami memutuskan untuk memberitahu berita duka itu. Walaupun kami tidak tahu bagaimana ekspresi Senju, tapi kami yakin pasti dia sangat histeris, ketika tahu bahwa Kazuma teman terbaik kita telah berpulang ke Rahmatullah.
Dan pada keesokan harinya kami semua siswa kelas VIII A dan semua siswa yang kenal dengan Kazuma, ikut melayat ke rumah Almarhumah. Pada saat itu kami diperbolehkan melihat jasad Kazuma, dan pada saat itu anggota AnLove yang pertama melihat jasad Kazuma adalah Karuhi dan Ryu, mereka sangat sedih dan air mata mereka pun tak bisa dibendung. Begitu juga dengan ku, saat di pintu kamar dan melihat jasadnya Kazuma saja, aku sudah mengeluarkan air mata yang sangat banyak dan mana mungkin dengan air mata yang terus bercucuran itu aku dapat mencium keningnya Kazuma. Padahal dalam hati ku, aku ingin sekali mencium kening Kazuma untuk yang terakhir kalinya aku tak ingin Kazuma semakin sedih melihat tangisan ku, semua anggota AnLove dan juga teman-teman yang datang untuk melayat. Setelah itu pun aku cepat pergi dari tempat itu dan kami pun pulang ke rumah masing-masing. Di dalam hati semua anak AnLove masih tidak percaya bahwa Kazuma teman terkasih kami telah pergi dan meninggalkan semua kenangan di kelas VIII A dan tentunya kenangan tersendiri di hati semua anak AnLove. selamat jalan Kazuma semoga kamu tenang di alam sana, dan semua amal ibadahmu diterima di sisi Allah swt. Dan juga di ampuni semua dosa-dosamu, dan engkau dimasukkan ke dalam surga. Aminn ya robbal alamiin…
Sekarang tinggal kami yang harus meneruskan kehidupan di masa yang akan datang dan tanpa seorang sahabat terkasih kami. Kazuma, walaupun ragamu sudah tidak ada, tapi kenangan bersamamu dan juga jiwa mu akan tetap kami kenang selalu. Masa-masa bersamamu adalah kenangan yang terindah dan tak akan terlupakan sepanjang masa. Dan untuk yang terakhir kalinya, Kazuma engkau adalah sahabat yang terbaik yang pernah kami temukan.
~ SELESAI ~
* Di ilhami dari cerita nyata sebuah persahabatan *
Cerpen Karangan: Risna Apriliyani
Facebook: Midori KyuRie Yamadachi

0 komentar:

Posting Komentar

Pages 121234 »
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More